Rabu, 11 Februari 2015

misteri ruang rangkak

RUANG RANGKAK

  crawlspace
Crawlspace: kolong atau ruangan dengan langit-langit yang sangat rendah, bertujuan untuk memberikan akses kepada pekerja bangunan untuk memperbaiki pipa atau saluran air dengan cara merangkak di dalamnya.
Halo semua. Aku menulis cerita ini sebagai peringatan bagi kalian yang berencana hendak belajar ke luar negeri. Aku tak berniat untuk menakut-nakuti kalian agar tidak pergi, namun aku hanya ingin kalian waspada supaya hal yang sama tidak terjadi pada kalian.

Kurasa aku harus menjelaskannya sedikit awal mulanya. Aku terpilih untuk berpartisipasi dalam program pertukaran pelajar selama beberapa bulan di kota Roma. Tentu saja aku merasa sangat gembira karena aku belum pernah pergi ke luar negeri sebelumnya. Jadi ini benar2 akan menjadi petualangan bagiku.
Aku mengepak barang2ku dan haru kuakui, aku sedikit gugup sebab ini pertama kalinya aku meninggalkan orang tuaku dalam waktu yang cukup lama. Namun aku juag sangat excited menantikan kebebasanku selama tinggal di Eropa. Dan akupun terbang selama 19 jam menuju Eropa.
Di bandara, aku disambut oleh supervisor program pertukaran pelajar tersebut dan beberapa siswa lain yang akan belajar bersamaku. Mereka semua seumuran dan tampak sama bersemangatnya sepertiku. Setelah melalui orientasi, kamipun diberikan kunci apartemen kami.
Beberapa bulan sebelum tiba di Roma, kami bertanggung jawab untuk menemukan apartemen yang akan kami tinggal secara online. Aku sudah memutuskan akan tinggal bersama 3 orang gadis lainnya. Mereka semuanya tampak baik dan karena kami sama2 memiliki budget terbatas, akhirnya kami mencoba mencari apartemen termurah yang bisa kami dapatkan.
Setelah beberapa hari mencari, kami menemukan iklan sebuah apartemen tua di Campo di Fiori. Kami benar2 tak percaya masih ada apartemen yang tersedia di sana dengan harga yang sangat murah. Semula aku sempat merasa curiga. Namun akhirnya kami tidak memiliki pilihan lain selain menyewa apartemen itu
Kami menerima satu set kunci beserta peta agar kami menemukan letaknya. Campo merupakan tempat yang cukup dikenal di Roma sehingga kami tak kesulitan mencarinya. Tempat ini benar2 luar biasa. Ketika siang, tempat ini dipenuhi dengan pedagang dan ketika siang, suasana ganti dimeriahkan oleh musisi jalanan. Semua bangunan2 di sini semua tampak tua dan setelah 3-4 kali berputar-putar, akhirnya kami menemukan sebuah pintu kayu tua yang amat besar. Tempat ini akan menjadi rumah kami untuk 3 bulan ke depan.
Aku memutar kunci hingga terdengar “klik” dan pintu tebal itu berayun ke dalam dengan suara berdecit yang keras. Kami kemudian menemukan sebuah tangga spiral yang panjang. Kami semua mengeluh. Tentu saja, seharusnya terlintas di pikiran kami. Karena apartemen ini amat tua, maka belum ada lift di sini. Maka kami harus menaiki tangga demi tangga yang tampak tak berujung, ditambah lagi saat itu kami harus membawa barang bawaan kami yang cukup berat.
Akhirnya kami tiba di depan pintu kamar apartemen kami dan masalah lain muncul begitu kami masuk. Hanya ada 3 kamar di sana, sedangkan kami berempat. Ini berarti dua dari kami harus berbagi satu kamar. Akhirnya dengan undina, aku dan seorang gadis bernama Stephanie akan berbagi kamar. Aku tak keberatan karena Stephanie tampak seperti gadis yang baik dan pendiam, benar2 teman sekamar yang ideal.
Selain 3 kamar tidur terdapat 2 kamar mandi, sebuah dapur, dan ruang tamu dengan satu set televisi kuno. Sekali lagi aku merasa kurang nyaman. Mengapa kamar sebagus ini memiliki harga sewa yang sangat murah. Kami kemudian menyadari ada bagian lain dari apartemen ini yang belum kami jelajahi. Terdapat sebuah lorong gelap dengan sebuah mesin cuci dan mesin pengering. Di belakang, terdapat sebuah pintu yang ternyata menuju kamar mandi utama.
Kami berempat langsung memperebutkan kamar mandi itu. Betapa tidak, kamar mandi itu amat luas dan lengkap. Ada sebuah bathub besar yang tak tedapat di kamar lainnya. Akhirnya Stephanie mengusulkan bahwa karena aku dan dia harus berbagi kamar, maka masuk akal jika kami berdua yang seharusnya mendapatkan kamar mandi itu. Semua setuju dan awalnya aku merasa sangat senang.
Namun perasaan itu berubah beberapa hari kemudian. Aku tak tahu bagaimana menjelaskannya. Namun tiap kali aku menggunakan kamar mandi itu, aku merasakan sesuatu tengah mengawasiku. Perasaan itu membuatku sangat tegang. Aku merasa, apapun yang tengah mengawasiku aku, ia sedang marah. Dia tidak menginginkan aku berada di sana dan ia ingin menyakitiku.
Aku mulai mencoba menghindari kamar mandi itu. Aku meminta Alisha, temanku yang lain, untuk bertukar kamar mandi. Aku beralasan kamar mandi utama terlalu jauh dari kamarku. Ia dengan senang menyanggupinya. Namun suatu malam, saat aku sedang menggosok gigi, aku mendengar Alisha sedang memakai kamar mandinya. Aku mendengar suara cekikikan dari ujung lorong. Pastilah dua temanku yang lain sedang menggunakan kamar mandi utama. Kurasa untuk sekali-kali tak apa-apa menggunakannya, pikirku. Lagipula ada teman2ku di sana.
Akupun bergabung dengan mereka. Hingga di tengah percakapan, tanpa sengaja Lindsay, temanku yang lain, bersandar pada dinding dan menyadari sesuatu. Di dinding kamar mandi, terdapat sebuah pintu yang tak pernah kami sadari keberadaannya. Bahkan pintu itu dicat dengan warna yang sama dengan dinding. Jelas sang pemilik apartemen tak ingin kami menemukannya. Karena penasaran, kami mencoba membuka pintu itu. Awalnya sulit, namun dengan bantuan pisau lipat, kami akhirnya berhasil membuka pintu itu.
Di baliknya terdapat sebuah ruang rangkak. Ukurannya cukup besar. Menurut perkiraanku, ruang itu bisa memuat 3 atau 4 orang. Stephanie dan Lindsay kemudian memanggil Alisha untuk melihat penemuan ini. Akhirnya kami menggunakannya sebagai tempat menyimpan handuk dan keranjang cucian.
Namun pada hari2 kemudian, semenjak kami menemukan ruang rangkak itu, situasi berubah dari “menakutkan” menjadi “sangat menyeramkan”. Alisha lebih sering menggunakan kamar mandinya sendiri, sehingga aku akhirnya terpaksa kembali menggunakan kamar mandi utama. Ruangan itu membuatku menjadi paranoid, bahkan suara sekecil apapun akan membuatku melompat karena terkejut.
Puncaknya ketika suatu malam aku sedang menggosok gigi sendirian di dalam kamar mandi itu, aku mendengar suara gemerisik yang sangat pelan. Seperti ada yang sedang bergerak dari dalam ... ruang rangkak. Aku terdiam membeku, teror mengisi benakku. Aku segera berlari keluar dan memanggil teman-temanku.
“Ada sesuatu ... di dalam ruang rangkak ...”
Teman2ku segera menemaniku masuk ke kamar mandi untuk memeriksanya. Kami kemudian menyadari bahwa jendela kamar mandi dalam keadaan terbuka. Stephanie rupanya lupa untuk menutupnya ketika menggunakan kamar mandi ini terakhir kali. Dan di luar kami melihat beberapa merpati di atap, tepat di atas jendela kamar mandi.
Mereka semua tertawa dan kembali ke kamar mandi masing2.
Mereka semua menganggap suara gemerisik yang kudengar berasal dari merpati2 itu, namun tidak. Tidak mungkin. Sebab saat aku meninggalkan kamar mandi, pintu ruang rangkak dalam keadaan tertutup.
Dan sekarang terbuka.
Jika memang merpati2 itu yang tadi berada di dalam ruang rangkak, bagaimana mereka masuk? Dan bagaimana mereka keluar?
Malam itu aku merasa ada sesuatu yang sangat aneh terjadi di apartemen ini. Akupun menghubungi sahabatku yang ada di Amerika dengan menggunakan skype. Untunglah dia mau mendengarkanku dan bahkan tak sedikitpun meragukan ketakutanku. Kemudian ia meminta foto dari ruang rangkak itu untuk memastikan. Akupun melakukan apa yang ia minta. Aku membawa kameraku dan menuju ke kamar mandi, lalu mengumpulkan semua nyaliku untuk memfoto bagian dalam ruang rangkak itu, lalu segera berlari kembali ke kamarku. Aku menghubungkan kameraku dengan komputer dan mengunggah foto itu. Ketika aku kahirnya membuka gambar itu, aku langsung membeku.
Di pojok kanan atas ruang rangkak itu, di dalam kegelapan, terlihat samar2 sebuah wajah, memamerkan gigi2nya.
Tubuhku langsung gemetaran.
Rasa takut mulai mengambil alih tubuhku. Seseorang telah mengunci makhluk itu di dalam ruang rangkak itu.
Dan kami membebaskannya.
Rasa panik menguasaiku hingga aku tak sadar teman sekamarku telah kembali. Aku segera mengunci pintu dan ketika Stephanie bertanya, aku hanya tertawa dengan gugup dan mengatakan bahwa Lindsay menyelinap masuk ke kamar kami dan mengambil Nutella-ku. Ia hanya tertawa dan membaringkan tubuhnya ke atas ranjang untuk tidur. Aku tak mau tidur. Aku tak mau membuatnya merasa takut seperti yang aku rasakan kini.
Akupun mulai mencoba tidur. Dan satu2nya yang bisa membuatku menutup mata malam itu adalah rasa aman karena keberadaan teman sekamarku. Namun rasa aman yang kurasakan saat itu terbukti palsu.
Sekitar jam 2 pagi, sebuah suara membangunkanku. Aku selalu mudah dibangunkan oleh suara sekecil apapun. Dan suara itu terdengar seperti suara pintu didorong terbuka, diikuti suara langkah kaki yang sangat pelan. Arahnya bukan dari kamar Alisha maupun Lindsay. Arahnya dari dalam lorong. Dari dalam kamar mandi utama.
Mungkin dari ruang rangkak itu.
Rasa takutku memuncak ketika langkah kaki itu terdengar mendekati kamarku.
Aku bisa melihat dari sela-sela yang ada di bawah pintu kamarku, sebuah bayangan tengah berdiri di luar kamarku.
Aku tak berani bergerak.
Apapun itu, ia hanya berdiri saja di luar pintu.
Puncaknya ketika aku mendengar suara kenop kamar pintu diputar dari luar.
Makhluk itu mencoba masuk ke kamarku.
Tiba2 Stephanie terbangun dan menyuruhku berhenti membuat suara itu. Ia mengatakan ini sudah malam. Namun aku menjawab, bukan aku yang melakukannya. Namun ia tak peduli dan kembali tidur.
Mungkin mengetahui Stephanie terbangun, suara itu berhenti.
Hari berikutnya, aku menemuiku supervisorku dan mengatakan bahwa aku harus pulang hari itu juga. Ia kelihatan bingung dan mencoba mengatakan bahwa “homesick” memang sering terjadi dalam pertukaran pelajar semacam ini, namun lama-kelamaan perasaan itu akan menghilang. Namun aku tak peduli, bahkan meminta orang tuaku untuk memesan tiket penerbangan kembali ke Amerika untuk besok pagi. Walaupun kebingungan, orang tuakupun menyanggupinya.
Ketika kembali ke apartemen, aku mencoba mengatakan apa yang terjadi pada ketiga temanku. aku menceritakan semuanya bahkan menunjukkan foto yang kuambil. Namun tak ada yang percaya kepadaku. Mereka menganggapku seakan aku gila bahkan menuduhku memanipulasi foto itu. Mereka takkan mau pergi dari sini, aku tahu. Kesempatan belajar ke luar negeri seperti ini memang suatu kesempatan langka yang sulit diperoleh. Namun aku takkan mengorbankan nyawaku demi hal semacam itu.
Akupun menuju ke kamarku dan dengan berat hati menghabiskan satu malam kembali di apartemen itu. Aku tak punya pilihan lain. Namun mengetahui bahwa besok aku akan kembali ke rumah membuatku sedikit tenang.
Namun seharusnya aku tak kembali ke apartemen itu, bahkan untuk semalam saja.
Sekitar waktu yang sama, jam 2 dini hari, suara itu kembali terdengar.
Suara langkah kaki kembali terdengar mendekati kamarku. Aku bahkan kali ini bisa mendengar suara napasnya, berat dan pelan. Aku langsung terduduk dengan panik dan kemudian menyadari hal yang mengerikan.
Aku belum mengunci kamarku.
Makhluk itu ada di luar dan sebelum sempat melompat dan mengunci pintu, pegangan pintu membuka.
Pintu terbuka dengan perlahan, menimbulkan suara berderit yang menyakitkan telinga.
Aku membeku tenggelam dalam ketakutan ketika aku akhirnya melihat wujudnya.
Matanya seakan menonjol dari tengkoraknya, bersinar agak kebiruan. Ia tak memiliki hidung, hanya celah kecl dimana lubang hidung seharusnya berada. Giginya seperti yang dimiliki manusia, namun ia tak memiliki bibir. Kulitnya kebau-abuan dan seakan hanya membungkus tulang2 di tubuhnya.
Setelah berhenti di muka pintu sejenak, ia mulai berjalan mendekatiku. Ketika ia bergerak, suara tulang2nya memberikan suara seakan retak. Nafasnya tak hanya terdengar seperti suara mendengus, namun mengeluarkan bau yang busuk. Seperti campuran sulfur dan daging membusuk.
Aku menjerit sekuat tenagaku.
Stephanie langsung terbangun seketika itu juga.
Dengan cepat makhluk itu merangkak dengan keempat kakinya dan berlari seperti laba2 keluar dari ruangan.
Stephanie tak sempat melihatnya dan mulai menjerit apa masalahku. Aku mencoba menjelaskan apa yang terjadi, namun ia hanya berdiri dan sambil menutup pintu kamar. Ia menyebutku gila.
Taksi datang menjemputku pagi2 buta. Bahkan matahari belumlah terbit. Tak ada satupun di antara ketiga gadis yang tinggal bersamaku mau mengantarku keluar. Aku sudah tahu hal itu akan terjadi. Namun begitu aku masuk ke dalam taksi dan kendaraan itu mulai berjalan, aku tak pernah merasa selega itu.
Ketika aku menyandarkan kepalaku dan melihat ke jendela, mencoba memandang apartemen itu untuk terakhir kalinya. Aku bisa melihat jendela kamarku dari dalam mobil dan lagi2 aku membeku ketakutan.
Di sana, di balik jendela, tampak makhluk itu.
Matanya tak berkedip, terpaku ke arahku.
Mulutnya yang tak berbibir melengkung, seolah sedang tersenyum. Menyeringai.
Aku mencoba memperingatkan mereka. Aku berusaha sekuat tenagaku untuk memperingatkan mereka bahaya yang ada di apartemen itu. Namun tak ada yang mendengarkanku. Aku benar2 tak kuasa menghentikan apa yang terjadi berikutnya.
Ketika aku kembali ke Amerika Serikat, aku mendapat telepon dari supervisorku.
Ketiga teman satu apartemenku telah menghilang. Tak ada satupun yang tahu dimana mereka.
Supervisorku sudah menghubungi pihak kepolisian, namun bahkan mereka pun tak dapat menemukan keberadaan ketiga temanku itu. Ketika mereka memeriksa apartemen, makanan2 yang ada di dalam sudah membusuk. Tak ada tanda2 seseorang memaksa masuk dan tak satupun barang berharga ditemukan hilang.
Satu2nya hal penting yang mereka rasakan ketika pertama tiba adalah bau seperti campuran sulfur dan sesuatu yang membusuk.
Bau itu berasal dari kamar mandi.
Seperti yang bisa kuduga, asalnya dari ruang rangkak itu.
Pihak berwajib memberikan pernyataan bahwa mereka diculik. Namun aku tahu kenyataannya.
Mereka sudah mati sekarang.
Aku merasa bersalah karena aku tak bisa menyelamatkan mereka.
Dengan menulis ini, aku ingin memperingatkan, apapun yang terjadi, jangan menyewa apartemen yang berharga sangat murah di Campo di Fiori itu. Berhati-hatilah jika kalian mengunjungi Roma.
Sekali bertemu dengannya, mungkin kalian takkan bisa meloloskan diri.
Sebab di rumahku juga terdapat ruang rangkak. Dan ketika aku mulai mencium bau belerang itu, aku memfoto bagian dalamnya dan inilah hasilnya.

i_see_you____by_debreks-d6foaws
Kurasa ia mengikutiku sampai ke rumah.

sumber: http://mengakubackpacker.blogspot.com/2014/11/creepypasta-9-crawlspace.html

7 hantu terseram di jepang

1. Hanako-San
Bisa dibilang kisah Hanako adalah kisah yang paling populer di antara legenda horor lainnya di Jepang. Yakni wanita kecil yang menghantui toilet perempuan di sekolah.
 

Konon Hanako-san bisa ‘dipanggil’ dengan cara mengetuk pintu toilet tiga kali sambil bertanya “Apakah kamu di sini, Hanako-san”?. Jika ada jawaban dengan suara misterius, maka dalam bilik toilet akan muncul seorang gadis dengan rok merah atau pakaian serba putih.

Ada banyak versi dan cerita tentang sejarah Hanako-san. Ada yang menyebutkan bahwa ia dulunya adalah murid korban bullying di sekolah, namun ada juga yang mengatakan bahwa ia adalah korban pengeboman sekolah ketika sedang bermain petak umpet.




2. Si Mulut Robek Biasanya kalau kita flu mungkin memakai masker agar tak menular pada orang lain. Atau masalah asap karena kebakaran hutan di Sumatera juga memaksa orang mengenakan masker agar tak terjangkit hispa. Tapi hati-hati kalau kamu di Jepang,  dan bertemu seorang perempuan mengenakan masker di malam hari, bisa jadi ia adalah Kuchisake Onna. 
Pengakuan dari beberapa penduduk adalah Kuchisake Onna sering muncul di jalanan sepi dan bertanya pada orang yang ada di hadapannya apakah dia cantik. Bila orang tersebut menjawab iya, Kuchisake Onna akan melepas maskernya dan bertanya lagi: “Meskipun begini?” sambil memperlihatkan luka robek di sepanjang mulutnya hingga mendekati kedua telinga. Jika orang yang ditemui menjawab tidak, maka Kuchisake Onna akan segera membunuh korbannya dengan gunting yang selalu ia bawa.

Ada dua versi cerita tentang sejarah munculnya hantu  Kuchisake Onna. Versi yang paling populer menyebutkan bahwa dulunya ia adalah seorang selir samurai yang sangat cantik namun gemar berselingkuh. Ketika perselingkuhannya terungkap, suaminya sangat marah dan melukai wajah Kuchisake Onna dari telinga ke telinga.

Sementara itu versi lainnya menyebutkan bahwa ia adalah korban malpraktek dari seorang dokter yang hendak mengoperasinya. Saat itu ia dibius menggunakan minyak yang berbau menyengat. Ketika sedang operasi, ia tidak bisa tenang karena bau yang menyengat tersebut lalu secara tidak sengaja sang dokter merobek mulutnya menggunakan pisau bedah.



3. Kashima Reiko
Legenda horor Kashima Reiko sangat populer di daerah Hokkaido (北海道). Ia berwujud perempuan dengan dua badan yang terpisah di bagian pinggang.

Konon, dikisahkan pada suatu malam Kashima Reiko diganggu oleh segerombolan pria. Kashima Reiko berteriak minta tolong namun tak ada yang mendengar. Ia lalu merangkak hingga tak sadarkan diri di sebuah rel kereta api hingga kereta datang dan membelah badannya menjadi dua bagian.

Sejak itu, Kashima Reiko terkenal mejadi legenda urban tentang seorang perempuan yang mencari bagian tubuhnya yang lain. Hantu ini sering diceritakan muncul di kamar mandi sekolah dan gedung perkantoran sekitar Hokkaido.



4. Aka Manto

Aka Manto sendiri mempunyai arti yaitu Jubah Merah ( Red Cloack/Red Cape ). Ia adalah sosok hantu pria yang kabarnya sering bergentayangan di kamar mandi perempuan dengan mengenakan jubah merah dan sebuah topeng untuk menutupi wajahnya yang tampan.
Kemunculannya ditandai dengan suara misterius yang bertanya pada pengunjung toilet apakah ia ingin kertas warna merah atau biru. Jika pengunjung toilet memilih warna merah, maka ia akan dibunuh dengan kejam hingga bersimbah darah, sedangkan jika memilih warna biru, Aka Manto akan datang mencekik korban hingga kulit korban berubah menjadi pucat kebiruan karena kehabisan napas.

Nah, bingung kan harus memilih yang mana?



5. Himuro Mansion

Kamu pernah bermain video game Fatal Frame? Kalau ya, pasti tidak asing lagi dengan kisah Himuro Mansion. Karena game tersebut diambil dari kisah nyata Himuro Mansion.
 
Himuro Mansion adalah sebuah rumah tradisional Jepang yang memiliki luas cukup besar dan terletak di area terjal berbatuan di perbatasan Tokyo. Tempat ini menjadi terkenal karena pernah terjadi pembantaian besar-besaran di sana.

Dikisahkan, keluarga besar Himuro adalah penganut aliran Shinto kuno yang sangat taat.  Salah satu ritual yang masih dijalankan adalah The Strangling Ritual yang bertujuan untuk melindungi keluarga Himuro dari karma buruk. Tradisi ini dilakukan setiap 50 tahun sekali dengan cara memilih bayi perempuan dari keluarga untuk dibesarkan secara diam-diam dan diisolasi dari dunia luar.

Ketika ritual dijalankan, anak perempuan ini digiring keluar dari tempat persembunyiannya dengan leher, tangan dan kaki terikat pada sekawanan sapi atau kuda yang akan menarik tubuhnya.

Suatu saat, dalam sebuah cerita setempat disebutkan bahwa anak perempuan ini jatuh cinta pada pria yang menyelamatkannya dari ritual mematikan ini. Mengetahui hal ini, kepala keluarga Himuro saat itu segera mengambil pedang dan membunuh semua anggota keluarganya secara brutal.



6. NopperabouNopperabou yang artinya Hantu Muka Rata adalah salah satu legenda urban yang paling tua di Jepang. Wujudnya sama seperti manusia biasa, hanya saja wajahnya rata tanpa mata, hidung dan bibir.
 
Ia sering muncul tiba-tiba lalu berbicara dengan ramah terhadap orang lain. Awalnya lawan bicaranya tidak menyadari jika ia sedang berbicara dengan Nopperabou. Ketika lawan bicaranya lengah, Nopperabou segera menunjukkan wajahnya yang rata dan membuat lawan bicaranya lari terbirit-birit.



7. Rokurokubi
Sama seperti Nopperabou, Rokurokubi adalah salah satu legenda urban yang telah berusia ribuan tahun. Rokurokubi adalah siluman perempuan yang dikutuk karena melanggar karma Budha.
 
Di siang hari, ia tampil sama seperti manusia biasa, sedangkan di malam hari ia berubah menjadi perempuan yang dapat mengulur lehernya hingga sangat panjang dan mengubah wajahnya menjadi sosok yang menyeramkan.

Menurut kisahnya, Rokurokubi dapat hidup bersama manusia biasa dan berpura-pura hidup normal seperti manusia lainnya.

10 hantu mengerikan di dunia

Cerita hantu tidak hanya marak di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia.  Hampir setiap negara memiliki cerita tersendiri tentang hantu dan berbagai makhluk supernatural menyeramkan lainnya.  Biasanya, cerita ini dibumbui dengan berbagai kisah pembunuhan, foto-foto penampakan, dan penuturan langsung dari saksi mata setempat.  Jika di Indonesia kita cukup familiar dengan sosok seperti pocong, kuntilanak, dan sundel bolong, bagaimana dengan di luar negeri?  Apa sajakah sosok hantu terseram di luar Indonesia?  Langsung saja, berikut daftar 10 hantu paling seram di dunia  :
Image by VIHASVIJAY, Deviantart.com, Creative Commons
10.  Changeling


Changeling adalah sosok hantu yang meniru penampakan anak-anak di sekitar anda.  Changeling muncul sebagai "pengganti" jika seorang anak dicuri oleh makhluk-makhluk gaib sebagai santapan.  Biasanya, wujud Changeling sangat mirip dengan sosok anak kecil yang anda kenal.  Secara fisik 100 persen sama, namun mungkin tindak tanduknya akan sedikit berbeda jika anda cermati lagi.  Lama kelamaan, Changeling akan terus menerus menimbulkan bencana bagi anda, bahkan menyebabkan kematian bagi orang-orang di sekitar anda.  Ketika sang anak asli yang diculik sudah seluruhnya disantap oleh sang makhluk gaib (yap, menurut legenda, sang anak dmakan secara perlahan-lahan, bagian demi bagian) maka Changeling akan menuntaskan misi terakhirnya, yaitu membunuh anda dan menghilang dari dunia manusia.
9.  Incubus/ Succubus


Incubus adalah sosok makhluk gaib dari mitologi yang memiliki wajah menyeramkan, tanduk, dan sepasang sayap di punggungnya.  Makhluk ini berkeliaran di malam hari, dan mengincar gadis-gadis muda yang sedang tertidur lelap.  Setelah menemukan targetnya, secara gaib Incubus akan berhubungan badan dengan wanita tersebut, dengan tujuan membuat wanita itu mengandung anaknya.  Dalam proses mengandung, janin tersebut akan perlahan-lahan menghisap daya hidup sang ibu hingga menjadikannya sakit dan sangat lemah, hingga akhirnya meninggal.  Saat sang ibu meninggal, bayi Incubus akan terlahir di dunia gaib.
Ada juga versi Incubus yang mengincar sosok laki-laki, lebih dikenal dengan nama "Succubus"
8.  Wendigo


Cerita tentang Wendigo lahir di Amerika Serikat.  Konon, makhluk ini pada awalnya adalah sebuah makhluk luar angkasa berwujud binatang tinggi besar, bertaring dan bercakar seperti serigala.  Makhluk ini hidup di pegunungan dan hutan-hutan, serta harus menyantap daging manusia untuk bertahan hidup,  Yang lebih mengerikan, ternyata manusia banyak yang bisa berubah menjadi sosok Wendigo jika mereka melakukan ritual tertentu.  Konon, mereka harus bersembunyi di hutan, menyergap orang yang sedang berkemah di sana, dan memakan dagingnya.  Setelah itu, mereka bisa memanggil roh Wendigo untuk masuk ke dalam tubuhnya.  Manusia yang menjadi Wendigo dikabarkan bisa hidup abadi, kecuali jika ia dibunuh dengan ritual tertentu yang hanya diketahui oleh sedikit orang.
7.  Doppelganger


Tak ada yang lebih menyeramkan jika anda melihat diri anda sendiri di hadapan mata, sedang melakukan berbagai aktivitas yang biasa anda lakukan.  Yap, Doppelganger adalah sosok hantu yang mengubah wujudnya sangat mirip dengan sosok anda saat melihatnya, bukan hanya dari penampilan fisik, tapi juga dari pakaian dan gerak-gerik.  Konon, jika anda melihat Doppelganger, artinya kematian anda sudah makin dekat.
Ada banyak tokoh terkenal yang mengaku melihat Doppelganger dirinya, salah satunya adalah mantan presiden Amerika Serikat, Abraham Lincoln.  Sejak saat itu, banyak orang yang mempercayai bahwa Doppelganger adalah sosok yang benar-benar nyata.
6.  Bloody Mary


Sebut namanya di depan cermin tiga kali, maka ia akan menghantui anda.  Legenda Bloody Mary dikenal menjadi salah satu mitos misteri paling populer di dunia barat.  Ada juga cerita yang mengatakan bahwa Bloody Mary bisa dipanggil untuk membunuh orang-orang tertentu.
Sosok Bloody Mary dikabarkan adalah seorang ibu muda yang dituduh mengorbankan anaknya untuk sebuah ritual hitam.  Masyarakat pun marah dan menyiksa hidup-hidup sosok ibu tersebut hingga meninggal dunia.  Setelah kematiannya, arwahnya pun bergentayangan sebagai Bloody Mary.
5.  Banshee


Di Indonesia, Banshee mungkin bisa diibaratkan sebagai Kolong Wewe.  Yap, Banshee adalah makhluk mitologi barat yang memiliki penampakan sangat mirip seperti Kolong Wewe, wanita telanjang dengan wajah menyeramkan dan rambut panjang berantakan.  Banshee dikenal sebagai sosok yang mengabarkan kematian, di mana biasanya ia akan muncul dan menangis di halaman belakang orang yang akan segera meninggal.  Banshee juga membawa pakaian orang yang akan meninggal.  Pakaian itu berlumuran darah, dan si Banshee akan mencoba mencucinya dengan air matanya.
4.  Rugaru


Rugaru pada umumnya berwujud seperti manusia biasa yang hidup dengan normal sampai ia mulai memasuki usia 30-an.  Sang manusia tersebut bahkan tidak menyadari jika ia adalah seorang Rugaru.  Tanda-tanda ketidak normalannya mulai muncul ketika sang Rugaru terus menerus merasa lapar dan memakan semua yang ada di hadapannya.  Lama kelamaan, ia merasa bahwa daging manusia-lah satu-satunya makanan yang bisa memuaskan rasa laparnya.  Ia pun mempunyai dua pilihan, hidup normal dan berusaha memancing korban-korbannya dengan berbagai tipu muslihat; atau menyingkir di kegelapan sebagai gelandangan untuk menyergap diam-diam sosok manusia kapanpun ia merasa lapar.
3.  Yurei


Yurei adalah sosok hantu Jepang yang digambarkan sebagai wanita berkulit pucat, berambut panjang acak-acakan, dan berjalan mengambang.  Di sekeliling Yurei juga terdapat bola-bola api yang melayang (disebut juga "Hitodama") yang merupakan sosok bola-bola arwah.  Yurei biasanya adalah sosok hantu yang kembali ke dunia manusia untuk menuntut balas atas kematiannya, contohnya, seorang gadis yang meninggal dalam proses aborsi dan kembali ke dunia untuk membunuh pria yang menghabisinya.  Yurei tidak harus berwujud perempuan, terkadang ada juga Yurei laki-laki, misalkan hantu Samurai yang mati di medan perang.
2.  Aswang


Aswang adalah hantu tradisional Filipina yang merupakan perpaduan antara Vampir dan penyihir wanita.  Ia digambarkan sebagai sosok haus darah yang selalu berusaha memangsa manusia.  Aswang dikabarkan sangat kuat, karena bisa berubah menjadi beruang hitam raksasa.  Di siang hari, Aswang mengubah wujudnya menjadi seorang manusai normal yang pendiam.  Baru di malam hari ia bertransformasi menjadi sosok hantu yang kejam dan menyeramkan.
1.  Zombie


Tidak ada yang lebih menyeramkan daripada melihat sesosok mayat yang tiba-tiba bangkit lagi dari alam kubur.  Yap, sangat pantas untuk menempatkan zombie dalam daftar teratas 10 hantu paling seram di dunia karena makhluk ini mempunyai semua kriteria untuk membuat kita takut.  Bentuknya yang mengerikan, sosok manusia yang sudah tidak utuh lagi, dengan noda-noda darah atau organ tubuh yang hilang.  Walaupun lambat dan bodoh, zombie sangat berbahaya karena terus menerus lapar dan akan selalu mencoba menyantap makhluk hidup kapan pun mereka melihatnya.  Cara zombie membunuh mangsanya juga sangat mengerikan, menggigit daging, menarik keluar isi perut, merobek lapisan-lapisan kulit, semua dilakukan ketika sang mangsa masih dalam keadaan hidup.  Belum cukup menyeramkan, satu goresan atau gigitan kecil dari zombie bisa membuat anda berubah menjadi makhluk haus darah seperti mereka.
Zombie adalah hantu yang paling populer di dunia, serta banyak muncul di berbagai film zombie dan video game zombie.  Ada banyak orang yang percaya bahwa kelak suatu virus akan menyebar, dan hampir semua orang di dunia ini akan berubah menjadi zombie, berusaha menyantap seluruh makhluk hidup yang masih tersisa.  Benar-benar sangat mengerikan.

7 hewan laut unik

1. Crabzilla – Japanese Giant Spider Crab
Crabzilla – Japanese Giant Spider Crab
Kepiting berkaki panjang,kepiting Laba-laba Jepang memiliki 8 kaki dan 2 senjata,umumnya tinggal di bawah air. Laba-laba kepiting raksasa Jepang dapat ditemukan di Samudra Pasifik di Jepang. Mereka dapat hidup pada kedalaman-300m atau 150-1000 kaki.
memiliki tubuh oranye gelap, dengan bintik-bintik putih di kaki mereka,Kepiting laba-laba raksasa adalah salah satu arthropoda terbesar yang ditemukan manusia.Mereka mengukur sampai dengan 3,7 meter dari ujung satu cakar yang lain. Lebar tubuh mereka biasanya tumbuh sampai sekitar 37cm (15inches) dan mereka ditutupi dengan nodul kecil yang disebut tuberkel, sebagian besar dari ukuran mereka diambil oleh kaki panjang mereka dan berat hingga 41 pon (19 kg)
2. Pacific Barreleye Fish
 Pacific Barreleye FishPacific Barreleye Fish
 Barreleye Pasifik (Macropinna microstoma) adalah salah satu dari kelompok ikan laut dalam yang telah berevolusi dan beradaptasi dengan lingkungan gelap gulita dalam berbagai cara yang menakjubkan. keunikan ikan ini adalah memiliki kepala transparan dan mata di dalam. Biasanya melihat dalam posisi ke atas untuk menyaring sinar matahari, mata Barreleye Pasifik bisa berputar .Hal ini akan membuat mustahil bagi ikan untuk melihat apa yang langsung di depan mereka, dan sangat sulit bagi mereka untuk menangkap mangsa dengan mulut mereka yang kecil, mulut runcing.
Apa yang tampak seperti “mata” adalah organ indera, mata sebenarnya berada di dalam dahi ikan itu.
3. Piglet Squid
Piglet Squid
Cumi Piglet adalah makhluk yang cukup misterius. Sangat sedikit diketahui biologisnya.merupakan cumi-cumi yang unik  dinamai demikian karena bentuk lengan dan tentakelnya yang seperti jambul berumbai, dan bentuk tubuh yang bundar.Pola tubuh yang tidak biasa, diakibatkan pigmentasi kulit, menyebabkan cumi-cumi jenis ini seolah-olah memiliki senyum di wajahnya. Hampir keseluruhan tubuhnya tembus pandang, kecuali pada beberapa bagian yang mengandung pigmen, atau kromatofor, yang memberi hewan ini penampilan yang khas.
4. Bathysaurus Fish
athysaurus Fish
Bathysaurus ,diuraikan sebagai “super predator laut dalam” apa saja yang mereka temui akan dimakan.Bathysaurus juga dikenal sebagai lizardfish dan ditemukan di laut tropis,subtropis dan juga Pasifik, Atlantik dan Samudra India. merupakan ikan silinder yang memiliki sirip bertulang dan mulut besar dengan gigi tajam bahkan di lidah.
5. Viperfish
Viperfish
viperfish adalah ikan laut dalam genus Chauliodus, dengan gigi panjang seperti jarum dan rahang bawah berengsel. Viperfish umumnya tinggal di perairan tropis dan subtropis. Ini adalah salah satu predator paling sengit di bagian paling dalam dari laut dan menyerang mangsanya dengan ia menarik mangsanya dengan bintik-bintik bercahaya berjalan dari tenggorokan ke ekor, Organ ini disebut photophore dan terletak di ujung tulang belakang punggungnya dan juga menggunakan cahaya alami untuk berkomunikasi dengan calon pasangan dan saingan.
Viperfish bervariasi dalam warna antara hijau, perak dan hitam. Menggunakan gigi taring untuk melumpuhkan mangsanya,organ yang memproduksi cahaya. viperfish organ ini menggunakan cahaya untuk menarik mangsanya melalui proses yang dikenal sebagai bioluminescence .Dengan berkedip lampu dan mematikan, dapat digunakan seperti memancing daya tarik untuk menarik ikan yang lebih kecil. yang terutama ditujukan terhadap dragonfish dan makhluk kecil lainnya.Viperfish bisa pergi tanpa makanan selama berhari-hari. Waspadalah terhadap taring tajam, bahkan jika itu sudah mati.

6. Deep Sea Anglerfish
Deep Sea Anglerfish
Makhluk beradaptasi dengan lingkungan mereka dengan cara yang aneh dan tidak biasa banyak. Di lautan terdalam dimana tidak ada cahaya dan makanan dapat menjadi langka, anglerfish adalah contoh yang luar biasa tentang bagaimana organisme hidup dapat menemukan cara untuk bertahan hidup bahkan dalam lingkungan yang paling tidak ramah.Adaptasi lain yang tidak biasa di anglerfish adalah dimorfisme seksual mereka. Ukuran jantan sangat kecil dibandingkan dengan betina, dan hidup sebagai parasit permanen pada betina. Jantan menempel sendiri, dengan menggigit, ke tubuh betina. Mulutnya sekering dengan kulitnya, dan aliran darah dari dua ikan menjadi tersambung, sehingga jantan benar-benar tergantung pada betina untuk urusan makanan.
7. Cymothoa exigua
cymothoa exigua
Cymothoa exigua , atau kutu pemakan lidah, adalah parasit Crustacea dari keluarga Cymothoidae . dengan ukuran 3 sampai 4 sentimeter (1,2-1,6) panjang. Parasit ini masuk melalui insang, dan kemudian menempel pada dasar lidah. Ekstrak darah melalui cakar di bagian depannya, menyebabkan lidah untuk atrofi dari kekurangan darah. Parasit kemudian mengganti lidah ikan dengan melampirkan tubuhnya sendiri ke otot-otot dari lidah rintisan. ikan dapat menggunakan parasit seperti lidah yang normal.
Semoga menambah wawasan Anda.